Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais hadir dalam aksi 22 Mei 2019 di depan gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019).

Dengan memakai baju koko dan peci hitam, sekitar pukul 17.15 WIB, Amien menaiki mobil komando untik menyampaikan orasinya dihadapan massa pendukung Prabowo Subianto.

Awal orasinya, Amien mengajak massa untuk tujuh korban tewas agar mendapat tempat yang terbaik di sisi Allah SWT dan 200 orang yang terluka akibat kerusuhan yang terjadi kemarin malam hingga dibubarkan.

Ia menyampaikan rasa prihatinnya dengan kejadian kerusuhan tadi pagi. Peristiwa itu telah merusak anyaman demokrasi yang telah dirajut dengan baik selama ini.

“Peristiwa tadi malam sungguh telah merusak anyaman demokrasi kita. Mudah-mudahan yang menembaki kemarin bukan resmi dari Polri. Siapa pun mereka, kita akan kejar sampai ke ujung bumi. Siapa pun mereka itu,” kata Amien.

Ia meminta massa tidak takut dengan kejadian tersebut. Karena, yang patut ditakuti hanya Allah SWT.

Tak lupa ia meminta massa terus berjuang dan tidak melakukan kekerasan dalam menjalankan aksinya.

“Terus berjuang. Tidak melakukan kekerasan, tidak merusak bangunan dan tidak merusak tanaman,” ujar Amien.

Masih dalam orasinya, ia mengimbau aparat menjaga kemanunggalan TNI, Polri dan rakyat. “Jangan rusak kemanunggalan ini. Bagi Allah SWT yang maha besar tidak ada yang mustahil. Kita tidak bisa mengganggu takdir Allah. Kita jalan terus. Insya Allah kita menang,” seru Amien.

https://www.beritasatu.com/politik/5...-ngotot-menang

Menang kepala otak kau, njing...