Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

loungerkaskusAvatar border
TS
loungerkaskus
Busyet…Kerugian Negara Akibat Dugaan Korupsi Bupati Kotim Kader P Capai Rp5,8 Triliun

Kalamanthana
Home Headline
Busyet…Kerugian Negara Akibat Dugaan Korupsi Bupati Kotim Capai Rp5,8 Triliun
Ingrid Kokino by Ingrid Kokino 1 Februari 2019 - 19:53
Ternyata….Ini Alasan KPK Belum Rilis Kasus Rita Widyasari
0
SHARES
KALAMANTHANA, Jakarta – Kasus dugaan korupsi yang menyeret Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Supian Hadi, sebagai tersangka, tidak main-main. Negara dirugikan hingga Rp5,8 triliun.

“Diduga terjadi kerugian negara sekurang-kurangnya Rp 5,8 triliun dan USD 711 ribu, yang dihitung dari eksplorasi hasil pertambangan bauksit, kerusakan lingkungan dan kerugian kehutanan akibat produksi, serta kegiatan pertambangan yang dilakukan PT FMA, PT BI, dan PT AIM,” ucap Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Laode M Syarif di Jakarta, Jumat (1/2/2019).
Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Supian Hadi, akhirnya ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Supian Hadi diduha melakukan korupsi terkait izin usaha pertambangan (IUP) terhadap tiga perusahaan di Kotawaringin Timur.

“KPK meningkatkan status penanganan perkara ke penyidikan dan menetapkan SH (Supian Hadi) sebagai tersangka,” ujar Syarif.

Perkara yang menjerat Supian diusut KPK dari penyelidikan. Supian diduga telah menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau korporasi, menyalahgunakan kewenangannya lewat pemberian IUP kepada PT FMA (PT Fajar Mentaya Abadi), PT BI (Billy Indonesia), dan PT AIM (Aries Iron Mining) di Kabupaten Kotim.

Supian disangkakan melanggar Pasal 2 ayat 1 atau Pasal 3 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. (zig)


http://www.kalamanthana.com/2019/02/...i-rp58-triliun




Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) menyebut tersangka Bupati Kotawaringin Timur , Kalimantan Tengah, Supian Hadi mendapatkan sejumlah hadiah mewah dalam memuluskan Izin Usaha Pertambangan (IUP) terhadap tiga perusahaan swasta yang mengakibatkan kerugian negara mencapai Rp 5.8 triliun dan 711 ribu dollar AS yang berdampak pada kerusakan lingkungan dan hutan.

Supian Hadi mendapatkan hadiah dari tiga perusahaan yakni PT. Fajar Mentaya Abadi (PT. FMA), PT. Billy Indonesia (PT. BI) dan PT. Aries Iron Maining (PT. AIM) pada periode 2010-2015, mendapatkan barang mewah seperti mobil Toyota Land Cruiser senilai Rp 710 juta dan mobil Hummer H3 senilai Rp 1.35 miliar.


"Itu juga ada uang sebesar Rp 500 juta yang diduga diterima melalui pihak lain," kata Wakil Ketua KPK, Laode M. Syarief di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (1/2/2019).

Laode menjelaskan kader Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) setelah dilantik menjadi Bupati Kotawaringin Timur, mengangkat sejumlah teman dekatnya sebagai Direktur Utama pada PT FMA dengan mendapat jatah masing- masing 5 persen.


Kemudian pada Maret 2011, Supian menerbitkan surat keputusan IUP operasi produksi seluas 1.671 hektar kepada PT FMA yang berada di kawasan hutan. Dimana, PT. FMA belum mengantongi sejumlah izin, seperti izin lingkungan atau analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) dan perizinan lain.

"Itu sejak November 2011, PT FMA telah melakukan kegiatan operasi produksi pertambangan bauksit dan melakukan ekspor ke China," kata Laode.

Sementara, PT BI, Supian mengabulkan permohonan SK IUP Eksplorasi tanpa lewat proses lelang Wilayah Izin Usaha Pertambangan (WIUP). Tak hanya itu, PT BI tidak memiliki kuasa pertambangan sebelumnya. Berdasar izin yang diberikan Supian, PT Billy Indonesia melakukan ekspor bauksit sejak Oktober 2013.

"Akibat perbuatan SH, PT BI telah melakukan kegiatan produksi yang menurut para ahli pertambangan diduga menimbulkan kerugian yang dihitung dari hasil produksi senilai setelah dikurangi royalti yang telah dibayarkan dan kerugian lingkungan," ujar Laode.

Selanjutnya untuk PT AIM mendapat IUP eksplorasi tanpa melalui proses lelang WIUP. Padahal, PT Aries Iron Mining tidak memiliki kuasa pertambangan sebelumnya.


https://www.google.com/url?sa=i&source=web&cd=&ved=2ahUKEwi9qKjgipzgAhUZEnIKHSu6AeUQzPwBegQIARAC&url=https%3A%2F%2Fwww.suara.com%2Fnews%2F2019%2F02%2F01%2F234741%2Fbupati-kotawaringin-timur-dapat-mobil-mewah-dari-korupsi-izin-tambang&psig=AOvVaw3JGRV0Hh5w-gXP3HMAzcga&ust=1549163730939829

gila coooy ga level lagi miliaran. mainnya triliunan
luarbiasa revolusi mentalnya kader pdip emoticon-Recommended Seller
tien212700
tien212700 memberi reputasi
2
2.6K
11
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan