Entah kenapa ane suka sama aktris Korea Selatan yang satu ini. Ane awalnya tau Jo setelah lihat film Casa Amor: Exclusive for Ladies. Film nya memang memuat konten dewasa sih, tapi genre aslinya ada romance-comedy. Di film tersebut, Jo Yeo-jeong berperan sebagai wanita karir yang sukses tetapi tiba - tiba dipecat karena suatu hal. Cerita lengkapnya agan dan sista bisa lihat sendiri berhubung ane gak bermaksud bahas Casa Amor: Exclusive for Ladies, tapi lebih membahas tentang Jo Yeo-jeong.



Jo adalah aktris Korea Selatan yang lahir pada 10 Februari 1981. Seperti artis pada umumnya, di usia yang saat mendekati kepala empat, Jo terlihat tetap awet muda dan yang pasti masih cakep. Jo paling dikenal karena film Bangja (2010) dan The concubine (2012). Di kedua film tersebut, Jo berani untuk tampil vulgar dan melakukan adegan seksual. Meski pada film Bangja Jo dapat kritik pedas karena akting panasnya, tapi Jo mendapat pujian ketika bermain dalam film The Concubine.

Jo tidak masalah ketika dia dilabeli sebagi aktris spesialis adegan ranjang. Menurutnya, dia melakukan hal tersebut bukan untuk mencari sensasi. Ketika ada tawaran bermain film seperti itu, dia akan melakukan apa yang dituntut dalam peran dalam film itu. Dia menyatakan bahwa dia harus tetap mencintai dirinya sendiri dan tetap menjadi sesorang pemberani. Dia juga menambahkan kalau dia tidak ingin menengok kebelakang dan menyesal karena tidak mengambil sebuah tawaran.

Setelah ane cari tahu lebih lanjut, ternyata Jo Yeo-jeong pernah mengunjungi Indonesia setidaknya ketika dia membawakan sebuah acara dari stasiun televisi MBC bertajuk Travel The World. Jo Yeo-jeong mengunjungi beberapa tempat seperti Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Bali. Dia menyempatkan diri mencoba beberapa makanan khas Indonesia mulai dari rendang sampai duren. Dia menyatakan kekagumannya pada alam Indonesia yang begitu indah. Ane cantumin salah satu videoinya.