Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ruko.beritaAvatar border
TS
ruko.berita
Pamerkan Benda Mirip Pistol, Warga Denai Rampas Uang Jukir



MEDAN-Taufik Hidayat, warga Medan Area Selatan yang bekerja sehari-hari menjaga lahan parkir, di Jalan AR Hakim Medan, harus merelakan uang miliknya dirampok seseorang yang mengaku sebagai pengutipan setoran.

Rp 3,2 juta lenyap dibawa oknum yang mengaku sebagai pengutipan uang parkir. Sementara pengakuan Taufik saat Tribun Medan menyambangi kediamannya, ia mengaku bahwa siang itu baru mendapat sekitar Rp 50 ribu.

"Saya bilang, ini bukan uang parkir tapi uang pribadi untuk beli sepeda motor bekas. Namun ia (pelaku) tetap mengatakan bahwa itu lahan dia jadi saya wajib setor, padahal bukan ia," ucapnya, Kamis (9/8/2018).

Atas kejadian tersebut korban, Taufik Hidayat (34) warga Jalan Medan Area Selatan, Gang Delapan, Kelurahan Sukaramai I, Kecamatan Medan Area membuat laporan ke Polrestabes Medan. Laporan korban tertuang dalam No. STTLP/1662/K/VIII/2018/SPKT Restabes Medan.

Informasi dihimpun wartawan, aksi perampokan yang dialami korban terjadi, ‎pada Selasa (7/8/2018) siang. Saat itu korban sedang bekerja mengutip uang jasa parkir di depan Bank Mandiri Cabang Sukaramai Jalan AR Hakim.

Baca: Inilah Potret 3 Mahasiswa dan 1 Pelajar Korban Hanyut di Sungai Asahan usai Kuliah Kerja Nyata

Baca: Temui Amien Rais, Terjawab Siapa Cawapres Prabowo Subianto di Deklarasi Hari Ini

Tiba-tiba, pelaku berinisial CL warga Jalan Denai Medan Denai bersama temannya dengan mengendarai sepeda motor menghampiri korban. Dengan gaya arogannya, pelaku mengaku kalau dirinya sebagai petugas pengutip parkir.

Baca: Istri Dukun (Tete) Jago Blak-blakan Saksikan Langsung Suaminya Setubuhi Hasni

Baca: Perawat Mesum dalam Kamar Mandi Akhirnya Dipecat, Ini Penjelasan Pihak Rumah Sakit

"Dia mengaku petugas pengutip parkir dan minta uang setoran. Ngak ku kasihlah bang karena biasanya aku setor sama Pak Nas. Itu pun dia (Pak Nas) kutip tiap sore bukan siang hari." ujar korban.

Baca: Lagi Heboh Ngomongin Jenderal Kardus, Anak Presiden Pamerkan Kardus Miliknya

Baca: Cukur Kuala Nanggroe 5-1, PSMS Medan Lolos ke Babak 64 Besar Piala Indonesia

Lantaran tak ku kasih sebut korban, dia (CL) tetap bersikeras.

"Namun saat aku lagi mengitung uang, tiba-tiba dirampasnya uang dari tangan ku sebanyak Rp 3.2 juta. Padahal uang itu, uang pribadi ku untuk membayar sepeda motor," ujar korban.

Baca: Hari yang Melelahkan untuk Aries, Tapi Jangan Khawatir, Kamu Mampu Kok Melewatinya

Masih dikatakan korban, sebelum kabur, pelaku sempat mengancam 'Kalau tak kau kasih goll nanti kau'. Bahkan saat itu temannya menunjukkan sesuatu benda yang diduga mirip senjata api (senpi) dari selipan pinggangnya.Selanjutnya, jukir didampingi kuasa hukumnya M Harizal SH membuat laporan ke Polrestabes Medan.

Baca: Kerja Keras dan Pantang Menyerah Kunci Tim Karate PPLP Rengkuh Sabet Emas Kejurnas

"Saya harap laporan ini ditindaklanjuti," harap Harizal.

Sementara itu Pak Nas saat dikonfirmasi Rabu (8/8/2018) malam mengaku kalau parkir di depan Bank Mandiri Jalan AR Hakim masih dia yang mengelolah.

"Kawasan itu parkirnya masih punya saya. Jadi dia (CL) tidak berhak untuk mengambil uang setoran parkir. Kasus ini sudah dilaporkan korban ke Polrestabes Medan," ungkapnya.

Sedang pelaku saat dihubungi wartawan pada Rabu (8/8/2018) ponselnya tidak aktif dan di sms melalui aplikasi whatshapp belum dibalas.

(cr3/tribun-medan.com)

http://medan.tribunnews.com/2018/08/...motor?page=all
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Cieeeee, preman parkir di rampok, jadi ngadu ke beking neh ceritanyah emoticon-Ngakak

Sudah rahasia umum, kalau preman parkir medan itu adalah pemegang duit cash terbanyak yg mondar mandir di jalanan emoticon-Wkwkwk

Cimed paling kaya sekota medan pun, duit cash di kantong/tas nya tidak sampai sebanyak duit di kantong/tas preman parkir medan, yg minimal 900 ribuan pasti ada (kalau sepi) emoticon-Ngakak

Bisnis parkir medan memang paling booming dan menjanjikan karena dibeking polisi medan dan ormas okp setempat dan bebas pajak NKRI emoticon-Toast


Petisi Marga Siparkir
1
1K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan