lickmyballsAvatar border
TS
lickmyballs
Ratusan Warga Protes Penamaan Jalan China di Ketapang

Ratusan warga Ketapang berunjuk rasa di kawasan PT BSM Sungai Awan bentuk protes mengenai plakat Kantor Polisi Bersama dan papan nama jalan berbahasa Mandarin. (Dok. Istimewa)

Jakarta, CNN Indonesia -- Forum Pembela Rakyat Ketapang (FPRK) bersama dengan ratusan warga melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor PT BSM Sungai Awan, Ketapang, Kalimantan Barat, pada Kamis siang (19/7).

Ketua FPRK Isa Ansari menjelaskan bahwa aksi yang mereka lakukan adalah bentuk protes mengenai plakat 'Kantor Polisi Bersama' dan papan nama jalan yang menggunakan bahasa Mandarin yang tersebar di sekitar pabrik.

"Jadi ini aksi tindak lanjut dari plakat 'Kantor Polisi Bersama' yang sudah merendahkan harga diri bangsa Indonesia, serta banyaknya papan nama jalan yang bertuliskan (nama) China di sekitar pabrik," kata Isa Ansari melalui sambungan suara kepada CNNIndonesia.com, Kamis (19/7).

Mereka menuntut plakat dan papan nama yang terpasang di sekitar pabrik untuk dicabut dan dihilangkan. Selain itu, mereka juga menuntut kepada perusahaan untuk merobohkan patung besar yang disinyalir adalah tokoh komunis dari negara tirai bambu tersebut.

Keberadaan patung dan plang jalan bernuansa China diprotes warga Ketapang. (Foto: Dok. Istimewa)


Dalam aksi tersebut, mereka juga memberikan peringatan kepada perusahaan tersebut untuk memulangkan 41 tenaga kerja asing ilegal serta menunjukkan surat izinnya.

"Mereka mengaku ada 41 TKA dan akan dipulangkan kembali, kami juga meminta kepada mereka untuk menunjukkan surat izin karena surat izin yang kami ketahui bukan perusahaan mereka," kata Isa.

Isa meminta kepada pihak pemerintah untuk memberikan tindakan tegas kepada perusahaan yang diduga menyelundupkan tenaga kerja asing ilegal dan surat izin perusahaan. Pemerintah diminta untuk membentuk tim investigasi dalam upaya mengusut permasalahan tersebut.

Isa mengatakan bahwa masa yang diturunkan berjumlah 200 orang. Mereka memulai aksinya sekitar pukul 09.30 WIB dan membubarkan diri sekitar pukul 13.00.

CNNIndonesia.com telah berusaha meminta klarifikasi kepada pihak PT BSM, namun pihak perusahaan belum sampai berita ini diturunkan belum bisa dihubungi.

Sementara pihak Kepolsian Daerah Kalimantan Barat kepada CNNIndonesia.com mengaku belum mengetahui persis kejadian tersebut dan berencana mendalami informasi lebih detail ke pihak Polres Ketapang. (gil/asa)
https://m.cnnindonesia.com/nasional/...&utm_medium=oa

wow katapang sdh jadi bagian dr menlen
segera di tertibkan seblom jadi masalah besar emoticon-Nohope



0
3.3K
35
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan