Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

red23rdAvatar border
TS
red23rd
Gambaran Bisnis di Saudi
Penasaran dengan dunia bisnis di Saudi? nah ini ada sedikit kisah dan cerita dari negeri gurun pasir.





Belakangan ini TS sering membaca artikel-artikel yang ada di Page FB LiFe in Saudi Arabia, isinya kurang lebih seputar kehidupan saudi dan sedikit banyak kebudayaan atau kejadian unik di sana https://www.facebook.com/life.in.saudiarabia/

Diantaranya menceritakan bagaimana gambaran persaingan bisnis di Saudi Arabia, negeri yang sudah terkenal kemakmuran dan kedermawanannya.

Dikisahkan bahwa ada seorang manager berkebangsaan Inggris dikontrak oleh Bin Dawood (salah satu departemen store terkemuka di Saudi Arabia) sebagai regional manager untuk cabang mereka di Makkah. Manager ini sudah memiliki jam terbang yang cukup tinggi. Berpengalaman sebagai manager pusat perbelanjaan di U.K, Malaysia dan China.

Setelah tinggal dan bekerja beberapa lama di Saudi, dia kemudian menceritakan betapa aneh, unik dan inspiratif sekali bagaimana orang menjalankan bisnis di Saudi. Ini beberapa contoh yang dia berikan:

Kisah Pertama



Di Makkah, di seberang Bin Dawood Superstore ada perusahaan yang juga membangun sebuah megastore. Hanya beberapa meter saja jaraknya dari Bin Dawood. Manajer baru ini merasa gelisah, “Kenapa sih mereka tidak buka di tempat yang lain?”

Pemilik Bin Dawood mengerutkan wajahnya, tanda dia tidak suka dengan perkataan tersebut.

Apa yang kemudian dia lakukan?

Dia lantas mengirimkan sebagian karyawan Bin Dawood ke pusat perbelanjaan yang baru berbenah tadi, mengirimkan makanan dan teh serta menawarkan bantuan apa yang mereka butuhkan!

Manajer dari Inggris tadi terheran-heran melihat reaksi dari pemilik Bin Dawood.

Owner Bin Dawood tadi kemudian mengatakan, “Rezeki kita itu sudah ditentukan. Mereka tidak akan bisa mengambilnya walaupun hanya satu riyal kalau memang sudah ditakdirkan itu milik kita. Jadi mengapa kita tidak coba cari pahala dan membantu mereka?”

Banyak orang yang tidak memahami konsep sederhana ini, bahwa rezeki kita itu sudah fix, sudah ditetapkan. Tak perlulah merasa gelisah dengan adanya persaingan dalam bisnis.

Kisah Kedua



Kisah kedua berkenaan dengan owner dari peternakan ayam Fakieh. Fakieh Poultry Farms adalah peternakan ayam terbesar kedua di Saudi Arabia setelah Al Watania sebagai peternakan terbesar pertama.

Di tahun 2014 Fakieh Poultry memproduksi 500.000 ayam broiler setiap harinya. Perusahaan ini telah mengoperasikan lebih dari 200 peternakan ayam yang tersebar di seluruh wilayah Saudi Arabia.

Suatu saat, saingan terbesar Fakieh Poultry yaitu Al Watania terlilit hutang sebesar lebih dari satu juta riyal. Kalau tidak dibayarkan mungkin bisa beresiko bagi bisnis mereka. Aset bisa disita.

Apa yang dilakukan oleh pemillik Fakieh Poultry?

Dia mengirim cek sebagai bantuan bagi perusahan Al Watania untuk membayar hutangnya sambil berpesan,

“Bayar hutang-hutangmu sekarang, dan kembalikan kepadaku kapan saja kalau kamu sudah bisa mengembalikannya.”

Fakieh Poultry punya peluang untuk menyingkirkan saingannya dan menjadi yang nomor satu. Tapi sebaliknya, dia malah menolong saingan bisnisnya yang sedang kesulitan.

Kisah Ketiga
Di lain tempat ada pula sebuah restauran yg memampangkan poster:

Artinya kurang lebih "Anda tidak punya uang, anda bisa pesan makanan gratis disini"

Atau seperti di salah satu restoran terkenal di Riyadh ini:

Tulisannya mungkin kurang jelas tapi ditulis dalam dua bahasa inggris dan arab:

Dear our guests,
If you are hungry and need to take meal and you dont have money for it
Then we have free meals for deserving persons "Throughout the year"
from the start of duty time of Restaurant untill 2 am
Just only push the button and wait out side. Then yor meal will be delivered to you
You are Generous Guest ...
Do not forget to pray for us.

Sebab sang pemilik meyakini tidaklah kebaikan dibalas melainkan dengan kebaikan, dan do'a adalah salah satu senjata utama kita untuk sukaes.
Cara berbisnis yg cukup unik bukan?

Tempat yang menyediakan makanan gratis masih banyak lagi sebenarnya, bisa kita temukan di berbagai sudut kota di saudi.
TS sendiripun ketika di sana melihat sendiri sebuah rumah makan cepat saji memasang poster kurang lebih sama..



Ini adalah gambaran bisnis di Saudi Arabia. Di mana bisnis dijalankan dengan hati yang sadar bahwa rezeki sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa. Tak perlu takut rezeki kita ada yang merebut, atau bahkan sampai melakukan trik-trik kotor dan sabotase untuk menjatuhkan saingan kita.

Bagaimana tertarik berbisnis di saudi? oh iya di sana jika berbisnis tidak ada pajak pendapatan lho, termasuk bagi pendatang, cuma khusus pendatang harus perbaharu ijin usaha/bekerja tiap tahunnya (ada jumlah yg harus dibayar ke pemerintahan saudi), misal temen ane, kerja disana sebagai arsitek, maka tiap tahun perbaharui dan bayar sekitar 30 jt rupiah ke kerajaan saudi (beda2 tergantung profesi atau usaha), berapapun pendapatannya.
Sangat murah bukan? pajak gaji ane aja di Indonesia Rp 70jt setahun..

Yang kena pajak cuma produk rokok dan soft drink, yang mungkin dianggap kurang baik dikonsumsi sehingga dengan adanya pajak diharapkan penjualannya berkurang.



Semoga yang sedikit ini bisa menginspirasi para pelaku bisnis di negeri kita.

Jayalah terus Indonesia cheeers..





Diambil dan disadur dari:
http://pengusahamuslim.com/5835-meng...di-arabia.html

https://www.facebook.com/life.in.saudiarabia/

http://mysweetladyluck.blogspot.co.i...makan.html?m=1


Update:

Alhamdulillah di Indonesia, negeri kita tercinta ini juga sudah mulai banyak warung - warung yang memberi makanan gratis bagi orang miskin.

Spoiler for Penampakan dari berbagai sumber:

Karena bisnis juga bisa berkah...
Diubah oleh red23rd 23-10-2017 01:27
1
17.7K
131
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan