Kantornya Diserang Sekelompok Warga Tolikara, Ini Kata Mendagri
Oleh Didik Terbit 12 Okt 2017 at 11:15pm

Tandaseru.id

SURABAYA (!) – Perusakan kantor Kemendagri yang dilakukan oleh sekelompok orang pada Rabu(11/10) kemarin, membuat Mendagri RI Tjahjo Kumolo berang.

Mendagri meminta aparat kepolisian memproses secara hukum bagi pelaku penyerangan kantor Kemendagri di Jakarta.

“Dengan merusak kantor, sama saja dengan menampar wajah saya. Saya minta pelakunya diproses secara hukum,” kata Mendagri Tjahjo Kumolo, Kamis (12/10).

Tjahjo mengatakan sekelompok orang tersebut salah alamat. Pasalnya, yang dipersoalkan adalah haknya MK yang final mengikat. “Tapi soal ada kecurangan dan gugatan sudah diproses semua. Mudah-mudahan ini tidak berimbas pada yang lain,” katanya.

Pelaku yang terdiri dari puluhan orang tersebut mengatasnamakan dirinya sebagai Barisan Merah Putih Tolikara . Mereka merupakan pendukung calon Bupati Tolikara Jhon Tabo-Barnabas Weya yang kalah pada Pilkada 2017.

Mendagri menyesalkan kejadian tersebut, lantaran tuntutan massa itu salah alamat. Mereka sudah ditemui Direktur Jenderal Otonomi Daerah Soemarsono dua kali dan sudah dijelaskan secara baik-baik pokok permasalahan yang mereka tuntut.

Penyerangan terjadi sekitar pukul 15.00 wib sesaat sebelum membahas sengketa Pilkada Tolikara 2017 dengan Dirjen Otda Soni Soemarsono. Namun, sebelum pertemuan dimulai, massa kabur dari ruangan kemudian langsung menyerang Kantor Kemendagri.

Atas penyerangan tersebut, beberapa pot bunga dan kaca di kantor Kemendagri pecah. Sebuah mobil dinas milik pejabat Kemendagri juga terlihat rusak. Sebanyak 15 pelaku penyerangan berhasil diamankan Polda Metro Jaya.