Inilah Deretan Sekte Internasional dengan Kisah yang Berakhir Mengenaskan
TS
yukepodotcom
Inilah Deretan Sekte Internasional dengan Kisah yang Berakhir Mengenaskan
WELCOME TO YUKEPO OFFICIAL THREAD
Keberadaan sekte di dunia memang sudah menjamur. Banyak yang tidak mengetahui keberadaan sekte ini karena mereka bersifat rahasia. Mereka mendedikasikan hidup mereka pada praktik, kepercayaan, dan ramalan yang cenderung tak wajar. Para anggota sekte juga sering kali diminta untuk melakukan pengorbanan, bahkan kadang nyawa yang menjadi taruhannya.
Kali ini YuKepo mau membahas mengenai beberapa sekte di dunia yang kerap melakukan pengorbanan ekstrim dan justru berujung nahas. Korban tewas akibat beberapa sekte ini ada yang nyaris mencapai seribu. Penasaran sekte apa saja? Yuk, langsung kita kepoin bareng YuKepo!
Spoiler for 1. Cabang Sekte Davidians:
[img][/img]
Kaum Davidian merupakan cabang dari Gereja Seventh Day Advent sejak tahun 1980-an. Sekte ini merupakan organisasi fundamentalis yang meyakini penafsiran harfiah dari alkitab. Kelompok ini dipimpin oleh David Koresh, ilmuwan teologis, dan “nabi” dari kelompok ini. Fokus utama pemujaan kelompok ini terdapat pada kitab wahyu yang meyakini bahwa hari kiamat sudah dekat.
Koran lokal mengeluarkan artikel mengenai tindak-tanduk kelompok ini terhadap perilaku ilegal. Sebut saja penyimpanan senjata dan penganiayaan anak. Koresh dituduh melakukan hubungan intim dengan anak perempuan yang berusia dua belas tahun. Pada tahun 1993, ATF (Dinas Penegak Hukum di bawah naungan Departemen Kehakiman AS) mengeluarkan surat penangkapan. FBI datang untuk membantu operasi ini. Ketika FBI baru saja memulai serangan, sebuah kebakaran terjadi di gedung tersebut. Semua orang yang berada di dalam, termasuk wanita dan anak-anak tewas dilalap api.
Spoiler for 2. The Order of the Solar Temple:
Sekte ini didirikan oleh Luc Jouret dan Joseph De Mambro pada awal dekade 1980-an. Sekte ini merupakan organisasi keagamaan yang berbasis di Swiss. Upacara beserta dengan ritual kunonya menjadi bagian terbesar dari kelompok ini. Sekte ini memercayai bahwa hari kiamat sudah dekat dan manusia harus meninggalkan dunia ini. Pada pertengahan tahun 1990-an, jenazah mulai bermunculan. Setelah terjadinya serangkaian kebakaran, sebanyak 23 mayat ditemukan. Sementara itu, 25 orang lainnya ditemukan pascakejadian tesebut dengan cara dibius dan ditembak. Selain itu, banyak juga korban yang ditemukan di sebuah kapel bawah tanah rahasia yang dilapisi cermin dan barang-barang dengan simbol Templar. Mayat-mayat ini menggunakan jubah seremonial dan terbaring dalam sebuah lingkaran dengan kaki mereka yang bersatu dan menghadap ke luar.
Spoiler for 3. Heaven’s Gate:
Sekte yang dibentuk oleh Marshall Applewhite dan Bonnie Nettles ini didirikan pada tahun 1970-an. Sekte ini meyakini bahwa manusia semakin lama akan semakin buruk dan harus menuju dunia astral lain agar bisa berkembang. Mereka juga meyakini bahwa pesawat luar angkasa mengikuti komet Hale-Bopp dan telah berkomitmen untuk bergabung menuju tempat yang lebih tinggi. Pada bulan Maret 1997, sekte ini menelan obat beracun. Sekitar empat puluh orang termasuk Applewhite tewas dalam sebuah rumah di California. Masing-masing anggota menggunakan pakaian yang sama dengan sepatu Nike yang juga sama, tak lupa dengan kain ungu sebagai penutup wajah mereka.
Spoiler for 4. Restorasi Ten Commandments:
Sekte ini dimulai oleh para Pastor Katolik yang dikucilkan di Uganda pada awal tahun 1990-an. Mereka merupakan organisasi yang mengikuti sepuluh perintah Allah dan firman Yesus Kristus. Menjangkau masyarakat merupakan salah satu tujuan gereja, hal baik juga kerap mereka lakukan, termasuk mendirikan sekolah. Sekte ini terobsesi dengan akhir dunia yang mereka perkirakan akan berakhir pada tahun 1999. Saat prediksi ini meleset, mereka memperpanjangnya hingga Maret 2000. Namun, meleset lagi.
Sekte ini kemudian mengumpulkan sebanyak 500 orang di gereja. Pintu dan jendela diganjal. Api mulai menyala. Beberapa laporan menyatakan bahwa ada anggota yang dengan sengaja menyiram bensin pada tubuhnya sendiri, sedangkan yang lainnya percaya bahwa gereja dibakar dari luar. Setelah puing-puing dibersihkan, pihak kepolisian menemukan ada beberapa mayat lainnya yang dikubur di sekitar gereja seolah-olah pembunuhan ini terjadi sebelum api menyala. Terdapat sebanyak 900 mayat di seluruh bagian gereja.
Spoiler for 5. The Children of Thunder:
Sekte ini terbilang yang paling kecil di antara daftar ini. Jumlah mereka hanya tiga orang. Sekte The Children of Thunder ini dibentuk oleh Glenn Taylor dan Justin Helzer. Ketika mereka beranjak dewasa, Glenn diusir dari lingkungan gereja karena sering mengonsumsi narkoba dan seks bebas. Tepat sebelum diusir, Glenn dan Justin bertemu dengan Dawn Godman. Mulai saat itu, Glenn menyatakan bahwa Tuhan sering berkomunikasi padanya.
Lama kelamaan Glenn memercayai hal ini sebagai agama. Ia mulai memutar otak untuk mencari uang. Glenn melancarkan usaha narkoba dan seks yang kemudian gagal. Ia kemudian berpaling pada Justin yang bekerja sebagai pialang saham. Mereka banyak melakukan penyiksaan terhadap orang-orang. Mulai dari menggergaji orang lain hingga membunuh ibunya sendiri. Pacar Glenn dan salah satu orang lain dimutilasi, kemudian dibuang ke sungai. Mayatnya ditemukan, kemudian mereka bertiga ditangkap. Glenn diberikan hukuman mati dan Justin diberikan hukuman seumur hidup.
Spoiler for 6. The Fall Rivers:
Sekte Fall Rivers didirikan di Massachusetts pada akhir tahun 70-an. Sekte ini dipimpin oleh Carl Drew, mucikari berusia 25 tahun yang menggunakan metode satanisme untuk mendoktrin dan mengintimidasi para pekerja seksnya. Drew mengaku dirinya sebagai bibit dari sang iblis dan kerap memimpin upacara dengan suara yang berbeda dengan bahasa yang tak dikenal. Drew kemudian menuntut korban manusia sebagai tumbal dari ritualnya. Korban dari ritualnya yang pertama adalah Donna Levesque yang merupakan pekerja seksnya. Levesque diikat dan dipukuli di bagian kepala hingga tewas. Korban selanjutnya adalah Karen Marsden yang melaporkan kematian Levesque. Marsedn tewas dengan metode yang hampir sama, hanya saja kepalanya dipenggal.
Setelah pembunuhan Marsden terkuak, polisi sudah memiliki bukti yang cukup untuk menahan sekte ini. Drew diberikan hukuman seumur hidup, sedangkan salah satu anggota sekte, Robin Murphy, diberikan hukuman yang agak ringan.
Spoiler for 7. The People’s Temple:
Sekte ini didirikan atas dasar pemahaman Kristen dan prinsip ekonomi oleh Jim Jones pada tahun 1950. Setelah mengalami tuduhan pelecehan, Jones kemudian memindahkan gerejanya ke daerah Guyana yang kemudian dikenal sebagai Jonestown. Leo Ryan, salah satu anggota kongres AS penasaran dengan sekte ini dan kemudian datang demi menemukan beberapa jawaban. Ryan disambut dengan permusuhan, kemudian tewas dibunuh dengan cara ditembak.
Pada tahun 1978, Jones meminta para pengikutnya untuk melakukan pengorbanan. Jones meminta mereka untuk meminum jus buatannya yang terbuat dari jus, obat penenang, dan sianida. Akibat pengorbanan tersebut, 900 mayat ditemukan yang sepertiganya merupakan anak-anak. Jones ditemukan dengan luka tembakan di kepala. Sebanyak 400 mayat tak bisa diidentifikasi dan akhirnya dimakamkan secara massal di Oakland, California.
Nah, itulah tadi deretan sekte yang berakhir dengan kejadian tragis. Keberadaan sekte-sekte di atas memang tergolong sesat. Kemalangan yang menyebabkan terhentinya kegiatan mereka menjadi pertanda bahwa Tuhan itu ada.