Perkenalkan nama saya Arief Budi Lesmana, saya asalnya dari Jakarta, sekarang praktek dokter umum di Kendari, Sulawesi Tenggara

Saat ini saya sedang menjalankan usaha Toko Obat dari tahun 2014.

Sebenarnya saya sudah menjual alat kesehatan dari 2012 cuma hanya untuk teman sejawat dan pasien saya.

Saya pernah kerja sama dengan Pemilik Sarana Apotek dan bantu mengelola Apoteknya selama 2 tahun, tapi Apoteknya sudah tutup karena Pemilik Apotek putus kerjasama dengan Apotekernya.

Ane mau take over, ternyata Apoteknya tidak memenuhi syarat kelayakan dari Dinas Perizinan

Memang sih karena bangunannya terlalu dekat dengan jalan raya, kurang dari ketentuan yang seharusnya. Yaitu jarak dari poros jalanan ke Garis Sejajar Bangunan >15 meter

Kenapa ane rencana fokus di usaha Toko Alat Kesehatan (Alkes)?

Soalnya pangsa pasarnya menggiurkan di kawasan Indonesia Tengah khususnya Kendari dan sekitarnya.Terbukti dari omset penjualan ane 80% lebih berasal dari penjualan alat kesehatan.

Lho.. kok Toko Obat jual Alat Kesehatan?

Iya agan ga salah baca kok

Sesuai Peraturan Kementrian Kesehatan no. 1191 tahun 2010, toko obat boleh menjual alat kesehatan tanpa izin toko alkes. Tentunya hanya bisa menjual dalam jumlah terbatas dan bukan sistem tender.

Apa saja alasan Toko Alkes lebih menjanjikan dibandigkan Apotek?

Salah satunya karena jumlah Toko Alkes masih sangat jarang dibandingkan dengan Apotek

Siapa tahu agan minat buka bisnis Toko Alkes dan ingin belajar mulai dari nol?

Saya membuka kesempatan KERJASAMA INVESTASI BAGI HASIL

Saya selaku Pengelola, dan agan sebagai Investor

Bila berminat isi komen dengan emailnya ya gan, nanti ane kirim proposal usaha, identitas saya dan pelengkap lainnya

Mohon maaf bila slow response di kaskus ya gan, kontak aja WA 0823 2188 8000
Semoga bisa membuka silaturahim dan kerjasama yang baik dengan agan