VIVA.co.id – Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra, mengaku sudah punya formula mengatasi persoalan macet di Ibu Kota jika ia terpilih menjadi gubernur.

Rencana itu, kata Yusril menjadi prioritas kerjanya untuk jangka pendek. "Kemacetan makin menjadi jadi dua tahun belakangan. Saya punya program pengaturan jam kerja. Anak sekolah masuk jam berapa, PNS, TNI, Polri, juga. Jadi masuknya tidak sama (Pagi semua)," kata Yusril, Jumat 11 Maret 2016.

Keinginannya menuntaskan macet tersebut, tak lepas dari kekecewaan Yusril terhadap kinerja Gubernur DKI Jakarta Basuki Thahaja Purnama atau Ahok.

Ia menganggap belum ada tindakan nyata yang diambil oleh Ahok untuk mengurangi kemacetan. "Saya belum melihat petahana bekerja dan melakukan sesuatu untuk hal tersebut (macet)," ungkap Yusril.

Selanjutnya, Yusril mengaku akan menindaklanjuti rencana penyelesaian masalah macet di Jakarta dengan menerbitkan ketentuan pembatasan kendaraan di jalan tertentu.

"Pembatasan kendaraan melintas di jalan tertentu, nanti juga kita kenakan tarif. Sehingga tarif angkutan kota akan turun. Prinsipnya subsidi silang," papar dia. (ren)

SUMBER

Gitu Dong Adu Visi & Misi di tunggu yang lainnya, lulung, adhyaksa, roy suryo, ahmad dhani, sandiago uno