- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Deretan Motor Legend dan Terlaris Di Indonesia
TS
scarlet.needle
Deretan Motor Legend dan Terlaris Di Indonesia
Quote:
Puluhan tahun masyarakat Indonesia telah menikmati kendaraan sepeda motor. Ya, kendaraan inilah yang paling akrab dan paling laris di kalangan masyarakat Indonesia. Berbagai macam merek dan jenis berlomba-lomba untuk menarik hati para konsumen. Dari sekian jenis itu berikut adalah jenis motor yang paling laku dan legend di kalangan masyarakat Indonesia. Yuk cekidot:
Spoiler for :
1. Honda Astrea Grand
Sebagai penerus Prima, Grand cukup banyak perubahan di sektor bodi pada tahun 1991, gap antara Grand dan Prima memang cukup dekat sebab di era ini kompetitor sudah mulai mengganas. Sebut saja Yamaha Alfa dan Suzuki Crystal. Oleh sebab itu Grand ada sebagai refreshment dari Prima, berbekal mesin yang tidak jauh berbeda dengan Prima namun bodi dibuat lebih aerodinamis dan slim. Selain itu headlamp dan stoplamp dibuat minimalis dan mengikuti lekuk bodi sehingga tidak terkesan kaku. Perbedaan lain terdapat di footstep belakang yang penempatan dudukannya terpisah, tidak mengikuti swingarm, alhasil meminimalisir getaran.
Pada tahun 1994, Grand kembali update dengan menambahkan seperti spoiler duck tail di belakang beserta stoplamp. Bisa dibilang di generasi inilah penjualan Honda makin meningkat tajam. Topspeed pun masih 120 km/jam.
Di tahun 1997 Honda masih menyiapkan generasi Astrea dengan desain sama untuk konsumen-konsumen yang “terjebak masa lalu” . Motor ini dinamakan Impressa hadir menempatkan diri di low segmen. Dari segi tampilan, tidak ada yang berubah dengan grand edisi terakhir, hanya striping lebih minimalis.
Sementara Astrea Legenda dan Legenda 2 hadir menjadi pengganti Honda Astrea Impressa, bedanya, hemmm admin malah bingung mencari bedanya. Sepertinya hanya striping semata, namun Legenda hadir tetap memanjakan kaum “terjebak masa lalu” dan sebagai low-end dari Supra. Namun penjualan yang seret mengakhirinya di tahun 2004.
Spoiler for :
2. Honda Supra
Di tahun 1997 hadirlah penerus Grand dengan tampilan yang lebih modern dan berkelas, yaitu Honda Supra. Ini adalah Supra generasi pertama dengan mesin yang tidak berbeda dengan mesin C sebelumnya namun desainnya fully changed. Headlamp kini menyatu dengan sein, stoplamp kini mengadopsi desain ducktail, suspensi belakang per-nya terekspos [penting amat haha…] dan speedometer yang jauh lebih modern dan mudah terpantau. Dari sini penjualan Honda semakin moncer karena desainnya yang slim dan modern. Sadly topspeed menurun menjadi 100 km/jam, namun tidak masalah, masih waw untuk motor berkubikasi 100 cc.
Tahun 2000, sekaligus tahun millenium menjadi tahun penentuan, Honda Supra pun berbenah diri dengan mengeluarkan Honda Supra X dengan model cakram di depan. Setelah itu ada beberapa varian terbaru dari Supra seperti Supra V dengan teromol dan kopling tangan dan Supra XX dengan cakram depan dan kopling tangan, namun penjualan dua benda ini melempem.
Pada tahun 2004 Supra menjelma menjadi Honda Supra Fit tanpa embel-embel Astrea setelah AHM hadir, strata motor ini menjadi low-end cub.
Spoiler for :
3. Suzuki Shogun
Suzuki Shogun adalah motor 4 tak pertama yang di produksi oleh SUZUKI Indonesia. Meskipun motor pertama tipe 4 tak yang di produksi Suzuki Indonesia, Suzuki Shogun tampil dengan kapasitas mesin terbesar di kelas bebek 4 Tak yaitu 110cc. Sedangkan pabrikan tetangga masih mempunyai bebek 4 tak berkapasitas 97cc dan 102cc.
Suzuki Shogun pertama kali di kenalkan pada tahun 1996, dengan bodi dan rangka memakai kepunyaan Suzuki Tornado. Keluar pertama kali dengan rem depan tipe tromol/drum dan setelah beberapa lama muncul Suzuki Shogun R dengan rem depan cakram. Dan Suzuki Shogun 110 tipe pertama adalah pelopor uji ketahanan mesin dengan rekor MURI 24 jam nonstop dan Suzuki Shogun sukses dalam Suzuki jelajah negeri 1 tahun 1996. adapun dengan 2 tipe yang tersedia dengan 3 pilihan warna (Hijau metalik, Hitam metalik, dan Ungu metalik).. tipe tromol berkode FD110CDT sedangkan untuk tipe cakram bertipe FD110CDST. meski jadul, CDI Shindegen bawaan nya menjadi incaran para mekanik. CDI ini diklaim memiliki limiter 14000rpm. material kruk as nya asli jepang dan kuat.
Suzuki Shogun generasi kedua di kenalkan pada tahun 2000 dengan lebel New Shogun110. Tampil dengan bodi ramping tetapi mesin bertenaga. Pada tahun inilah Suzuki Shogun mengalami masa keemasan pada segi penjualan, dan memiliki gelar "RAJANYA BEBEK 4 Tak". Dan pada saat itu Suzuki hampir mendahului pabrikan motor tetangga yang bertengger di posisi puncak. Dan di sebagian wilayah di Jawa timur dapat mencapai posisi puncak mengalahkan pabrikan tetangga yang ngakunya motor terlaris. New Shogun 110R ini berkode FD110XSD, CDI buatan KGD, material kruk as made in thailand
SUZUKI SHOGUN generasi ketiga di luncurkan pada tahun 2004. Dengan meningkatkan kapasitas mesin menjadi 125cc, dan untuk kelas 110cc di gantikan Suzuki Smash. Suzuki Shogun 125 di lengkapi dengan berbagai fitur seperti kunci kontak magnet dan bagasi extra luas, Shogun jenis ini berkode FD125XSD
Dan tidak lama kemudian tahun 2005 SuzukiI mengeluarkan Shogun Sport Production (SP) dengan velg CW, Rem Cakram super lebar di bagian depan dan rem cakram di bagian belakang. Dan Shogun SP juga di bekali kopling manual untuk menambah akselerasi awal. Dan Suzuki Shogun 125 juga telah di uji cobakan dalam Suzuki Jelajah Negeri 2 dan Uji ketahanan 48 Jam nonstop. SP ini memiliki kode FD125XRM.
Masuk pertengahan 2007, Shogun 125 ganti baju dan mesin. Ada beberapa perbaikan yang signifikan pada sektor mesin, dan engine balancer turut diperbaiki agar lebih mampu meredam getaran. FL 125 juga dipuji dari segi bentuk atau desain. Untuk keperluan balap, Shogun FL 125 paling enak dibawa dibandingkan produksi sebelumnya. Turunan teranyar dari sang jenderal ini adalah New Shogun 125 Hyper Injection FI. Arah teknologi yang menuju lebih irit dan ramah lingkungan lewat teknolgi injeksi rupanya juga direspon oleh Suzuki.
Awal tahun 2011 Suzuki Shogun generasi kelima lahir dengan label Shogun Axelo. Suzuki Shogun Axelo juga telah melewati ujian berat dengan melakukan Uji ketahanan 100 jam nonstop di sirkuit Balipat, Binuang Kalimantan Selatan.
Spoiler for :
4. Yamaha F1ZR
Motor ini pertama kali lahir dengan nama Yamaha Force One pada tahun 1992. Model pertama yang datang ke Indonesia ini masih menggunakan model rem teromol di depan dan belakang.
“Faktor yang membuat motor ini laris saat dikeluarkan, karena desainnya yang benar-benar baru. Selain itu, ini bebek pertama Yamaha di Indonesia yang sudah mengadopsi sistem pendingin YPCS (Yamaha Power Cooling System),” ucap Paulus Hariyanto salah satu sesepuh di komunitas F1ZKAS.
Sistem YPCS sendiri merupakan sistem pendingin mesin dengan mengandalkan kipas. Kipas ini berfungsi menyedot udara dari luar untuk mendinginkan bagian mesin. Jadi karena suhu tetap terjaga, kinerja mesin bisa terus optimal. Pada masanya, Suzuki sebenarnya telah lebih dahulu menggunakan teknologi ini di Suzuki RC 80. Kalau di Suzuki dikenal dengan sebutan Jet Cooled.
Nah, di tahun 1994 masuk pengganti generasi pertama yang diberi nama Yamaha F1Z. Secara bentuk tidak terlalu banyak perubahan, yang mencolok model ini telah menggunakan sistem pengereman disc brake di bagian depan.
Hingga tahun 1996, F1Z masih bertahan dengan model yang ditawarkannya. Namun ada beberapa model spesial yang diluncurkan. Perbedaannya, hanya ada pada bagian behel yang dilengkapi lampu, serta penambahan krom dibeberapa komponennya.
“Tahun 1997 baru keluar Yamaha F1Z-R yang sudah dilengkapi kopling manual. Tapi, koplingnya masih semi otomatis. Makanya banyak yang menyebut ini model kopling banci,” tambah Ari yang lahir 35 tahun silam.
Di tahun 2000, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) sebagai produsen, melakukan perombakan besar di F1ZR. Desainnya terlihat lebih modern yang didukung dengan penggunaan pelek bermodel racing. Selain itu, model ini sudah mengaplikasi full cluth atau kopling manual utuh. Jadi enggak banci lagi.
Bukan cuma karena desainnya yang membuat para kaula muda kepincut, tapi mesinnya bertenaga besar dan bandel alias awet. Makanya, motor ini juga cukup berjaya di ajang balap nasional pada era-nya. Tahun 2004 merupakan akhir produksi untuk sang bebek kencang satu ini. Meningkatnya standar Euro mengharuskan sang 2stroke engine dipensiunkan lebih dini.
Spoiler for :
5. Honda Supra 125
Generasi pertama honda supra 125 lahir pada tahun 2005 dan merupakan generasi penerus dari Honda Karisma yang discontinue produksinya. Sektor mesin mengusung mesin yang sama dengan Honda Karisma dan Kirana. Sedangkan body mengalami perombakan besar-besaran. Pada generasi pertama ini honda juga merilis Supra 125 versi double disc brake dan Supra 125 dengan mesin injeksi (PGM-FI).
Lalu pada tahun 2007 lahirlah Supra 125 Generasi 2. Perubahan terlihat pada bagian headlamp yang menggunakan 2 bohlam utama, serta lampu senja yang posisinya jadi 1 mika dengan lampu sein depan. Selain itu juga terlihat perubahan pada penggunaan knalpot yang mirip dengan knalpot Honda Revo 100. Lalu pada tahun 2007 lahirlah Supra 125 Generasi 2. Perubahan terlihat pada bagian headlamp yang menggunakan 2 bohlam utama, serta lampu senja yang posisinya jadi 1 mika dengan lampu sein depan. Selain itu juga terlihat perubahan pada penggunaan knalpot yang mirip dengan knalpot Honda Revo 100. Supra 125 generasi kedua ini terlihat lebih futuristik daripada generasi sebelumnya Supra 125 generasi kedua ini terlihat lebih futuristik daripada generasi sebelumnya.
Inilah generasi supra 125 terbaru, yaitu Supra 125 Helm in yang lahir pada 2011 lalu. Sesuai dengan namanya, motor ini memiliki kapasitas bagasi bawah jok yang luas sehingga mampu menampung sebuah helm full face. Tanki bensin juga dapat menampung bensin sampai 5 liter. Sedangkan sektor mesin masih mengusung yang sama dengan supra 125 terdahulunya. Tetapi ada varian yang sudah mengusung teknologi
Spoiler for :
6. Yamaha Mio
Mio matik legendaris Indonesia yang menjadi pionir tren segmen matik di pasar Tanah Air. Diperkenalkan perdana di tahun 2003, Mio langsung booming dan jadi primadona. Dalam perjalanannya, Mio mengukir sejarah sebagai motor produksi ke-20 juta Yamaha Indonesia tepat di Hari Kartini pada 21 April 2011. Pangsa pasar Mio terus berkembang sehingga jumlah total penjualannya terhitung dari saat muncul pertama kali di 2003 hingga 2013 menyentuh lebih dari 7 juta unit.
Citra Mio pun diabadikan dalam berbagai event prestisius seperti kunjungan Miss Universe ke Indonesia, Lady Mio, Yamaha Miliarder , Mio Suka Suka dan rangkaian kegiatan Mio 10th Anniversary di 2013.
Generasi Ke Dua Yamaha Mio Soul (2007 – 2012)
Mio Soul merupakan generasi penerus dari Mio, dengan demikian ada beberapa penambahan yang diterapkan pada Mio Soul. Diantaranya adalah desain body yang lebih berisi dan lebih rendah, sehingga memungkinkan Mio Soul lebih stabil digunakan dijalan.
Selain itu juga, pada Mio Soul ditambahkan kapasitas untuk tangki bensin, hal ini membantu pengguna mengurangi frekuensi isi bensin.
Generasi Ke Tiga Yamaha New Mio (2008 – 2013)
Tahun 2008 Mio mengalami sedikit penyegaran. Seperti bentuk headlamp yang dibuat melengkung dengan sudut segitiga yang mlengkung Handgrip juga mengalami penyegaran, dan dada depan Mio juga disegarkan dengan design yang Smiley.
Selain mengganti desain striping juga menambah satu pilihan warna yaitu gold. Sekarang ada 5 warna. Hitam, merah, putih, hijau dan gold,
Generasi Ke Empat Yamaha Mio Soul GT (2012 – 2014)
Soul GT merupakan pengembangan terkini dari Mio Soul disempurnakan teknologi mutakhir Yamaha Mixture JET-Fuel Injection (YMJET-FI). Muncul pada April 2012, Matik Macho Yamaha ini dikenal “Keren, Lincah, Irit”. Identitas paling menonjol dari desainnya dapat dilihat pada lampu depan (front lamp) berbentuk seperti sorot mata tajam dan agresif yang mempertegas kesan powerful. Bentuk lampu depan itu terinspirasi dari grill depan mobil modern Amerika.
Lampu senja (position lamp) Soul GT yang berbentuk angel eye (mata malaikat) juga menjadi ciri lainnya yang memperkuat kesan sporty dan macho. Lampu angel eye itu terinspirasi dari lampu sedan mewah Eropa. Yamaha lalu juga meluncurkan Soul GT Series khusus buat anak muda.
Generasi Ke Lima Yamaha Mio J (2012 – 2014)
Mio J diperlihatkan kepada publik pada Februari 2012. Merupakan motor matik injeksi pertama Yamaha Indonesia. Tagline-nya Semakin Cepat Semakin Irit. It’s Magic. Teknologinya Yamaha Mixture-Jet Fuel Injection (YMJet-FI), DiAsil Cylinder dan Forged Piston untuk kinerja mesin yang optimal dalam penggunaan sehari-hari yang membuat akselerasi lebih cepat dan konsumsi bahan bakar lebih irit 30%.
Yamaha menciptakan Mio J Family untuk kalangan umum dan khusus bagi anak-anak muda untuk tampil lebih trendy diciptakan Mio J Teen. Ada pula Mio J Blackseries dan Mio J Sporty.
Generasi Ke Enam Yamaha Mio Fino (2012 – 2014)
Mio Fino, menghadirkan gaya hidup baru dalam berkendara dengan tagline, “Mio Fino, Fashionable Matic”. Yamaha memperkenalkan Mio Fino untuk pertama kalinya pada Januari 2012. Tersedia tiga pilihan Mio Fino Fashion, Mio Fino Classic dan Mio Fino Sporty. Lalu pada hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2012
Yamaha meluncurkan Fino Edisi I Love Indonesia yang menjadi bagian dari momen peringatan Mio 10th Anniversary. Edisi Fino Edisi I Love Indonesia, Love Fino limited edition ini memainkan grafis Indonesian ethnic style, bermotif Sulur yang maknanya kehidupan yang tumbuh dan meningkat.
Generasi Ke Tujuh Yamaha Mio GT(2013 – 2014)
Peluncuran Mio GT pada Februari 2013 terasa istimewa karena dalam suasana hari Valentine. Change Your Life, demikian tagline-nya mengajak mengubah kehidupan jadi lebih baik. Mio GT merupakan reinkarnasi legenda matik Indonesia Mio Sporty yang modern. Lebih dari 50 persen konsep desain Mio GT adalah hasil kreasi para insinyur terpilih Yamaha Indonesia.
Inilah motor Yamaha pertama yang desainnya lebih banyak dikerjakan insinyur Yamaha Indonesia. Mio GT merupakan motor injeksi keenam Yamaha setelah Vixion, Mio J, Soul GT, Jupiter Z1 dan Xeon RC. Mio GT ditunggangi Ariel vokalis Noah, band brand ambassador korporat Yamaha Indonesia dalam rangkaian event Pesta Semakin di Depan tahun lalu.
Spoiler for :
7. Honda Vario
Honda vario adalah jenis skuter otomatis produksi dari Pt Astra Honda Motor di Indonesia. Skuter yang diluncurkan pada tahun 2006 ini dimaksudkan untuk mengantisipasi makin populernya skuter otomatis di pasar sepeda motor Indonesia. Honda Vario hadir dalam beberapa varian, diantaranya: Vario, Vario Techno (CBS dan non-CBS), Vario Techno 125 PGM-FI (CBS dan non-CBS), Vario Techno 125 with Idling Stop System (hanya CBS) dan honda vario pun sukses merebut pasar matic di indonesia.
Berikut Adalah Generasi Honda Vario Dari Tahun Ke Tahun
Generasi Pertama Honda Vario (2006-2013)
Honda vario generasi pertama merupakan bentuk antisipasi dari Astra Honda Motor atas semakin populernya skuter otomatis di Indonesia, dan merupakan skuter otomatis berpendingin cair pertama yang beredar dalam pasar skuter matik Indonesia. vario beberapa kali mengganti striping tetapi tidak melakukan perubahan pada body dan mesin dan Honda Vario cukup diminati oleh masyarakat Indonesia.
Generasi Kedua Honda Vario Techno 110 (2009-2013)
Honda Vario Techno 110, dengan tampilan baru dan memperkenalkan sistem Combination Brake System disingkat Combi-Brake System atau CBS. CBS adalah sistem pengereman bersamaan dengan otomatis saat rem belakang diaktifkan, CBS tidak aktif saat mengerem hanya dengan rem depan.
Generasi Ketiga Dari Honda Vario PGM 125 FI ( 2012 – 2014 )
Generasi ketiga Honda Vario menghadirkan mesin dan tampilan yang berbeda dengan Honda Vario generasi sebelumnya. Dilengkapi dengan mesin 125 cc dengan pendinginan cair, injeksi Programmable-Fuel Injection (PGM-FI) dan fitur-fitur lainnya. Honda Vario Techno 125 menjadi pilihan banyak masyarakat Indonesia. Honda Vario Techno 125 hadir dalam varian CBS dan non-CBS
Tidak lama setelah diluncurkan, Astra Honda Motor meluncurkan Honda Vario Techno 125 dengan Idling Stop System (ISS), sistem yang diperuntukan untuk menghemat bahan bakar, mesin mati secara otomatis setelah 3 detik berhenti. Honda Vario Techno 125 ISS hanya tersedia dengan varian CBS, untuk saat ini varian non-CBS belum tersedia. Honda Vario FI yang diluncurkan PT Astra Honda Motor (AHM) DI BULAN aPRIL 2014 memiliki banyak perbedaan dari pendahulunya, mulai dari desain, dimensi, sasis hingga mesin. Khusus sektor mesin, Vario FI disokong teknologi yang berbeda dari pendahulunya. Berbeda dengan Honda Vario sebelumnya, Honda Vario FI tidak memiliki radiator sehingga mesin Vario FI mirip dengan Scoopy FI dan BeAT FI yaitu menggunakan pendingin udara.
Generasi Ke Empat Dari NEW Honda Vario 110 FI (2014 – sekarang )
Kali ini honda memang benar-benar mengubah mesin dari honda vario 110 karburatornya dengan Honda Vario 110 FI 2014 Terbaru yang telah menggunakan mesin injeksi dengan pendingin udara. jika kita melihat sekilas, maka kita tidak akan menemukan banyak perbedaan dari sisi desain dengan vario versi karburator, namun jika kita melihat dari sisi mesin fiturnya maka akan banyak perubahan yang di tawarkan oleh new honda di vario 110 FI ini. Fitur unggulan dari honda vario 110 F1 ini ialah telah di lengkapi dengan teknologi Answer Back System yang merupakan aplikasi pertama yang ada pada motor di indonesia, teknologi ini berfungsi untuk mempermudah pemilik dalam menemukan kendaraannya di saat parker dengan menekan tombol remote control dan nanti honda vario akan berbungi dan lampu menyala. Selain itu penambahan lampu Dual Keen LED menjadikan vario 110 cc terbaru ini lebih gagah, sporty , stylish dan menawan di bandingkan dengan matik lainnya. New Honda Vario merupakan model baru yang melengkapi komitmen AHM untuk membuat sepeda motor injeksi yang ramah lingkungan dan irit bahan bakar
Diubah oleh scarlet.needle 13-12-2015 12:39
0
11.1K
Kutip
44
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan