Quote:
Sejumlah elemen seperti PMII, HMI, GMNI, GMKI, PMKRI, dan KAMMI yang menamakan diri Organisasi Mahasiswa Cipayung Plus DKI ini menyerukan seluruh mahasiswa untuk keluar ke jalan dan turut serta berdemonstrasi menolak rencana kebijakan menaikan harga BBM bersubsidi.
Tak hanya itu, para demonstran juga mengimbau seluruh rakyat Indonesia untuk berhenti membayar pajak jika rencana kebijakan kenaikan harga BBM direalisasikan.
"Kami mengutuk pemerintahan Jokowi-JK yang ingin menaikkan harga BBM dan menuntut pemerintah untuk memberantas mafia migas, mengambil alih pengelolaan migas serta menghapus SPBU milik asing yang beroperasi di Indonesia," kata seorang mahasiswa.
Puluhan mahasiwa dari berbagai kampus di Jakarta menggelar aksi demonstrasi di depan kampus Universitas Kristen Indonesia (UKI) Cawang, Jakarta Timur, Rabu (12/11/2014).
Dalam aksi yang dimulai sekira pukul 17.00 WIB itu, para mahasiswa membakar ban dan memblokir Jalan Mayjen Sutoyo. Tak hanya itu, untuk mengekspresikan penolakan terhadap rencana penaikan harga BBM bersubsidi, para mahasiswa sempat menyandera sebuah truk tangki yang melintas di sekitar lokasi.
Para mahasiswa itu mengarahkan sopir truk berplat nomor T 9083 DI itu untuk melintasi ban yang dibakar di sisi jalan. Namun permintaan itu ditolak pengemudi dengan alasan keamanan.
Truk yang sedang mengangkut ribuan liter bahan bakar jenis bensin itu dikhawatirkan akan meledak jika dipaksa melintasi ban yang dibakar para demonstran.
"Jangan ini isinya masih penuh. Kalau meledak kita semua mati," kata sopir truk yang tak diketahui namanya.[oke/ian]
Sumur
kondisi semakin genting gan, ketika para mahasiswa mulai bangkit lintas kampus lintas organisasi lintas agama, mari kita bersatu, lawan kita adalah pencekik rakyat, suara mahasiswa suara rakyat