Senin, 08 September 2014
Lecehkan Lafadz Tauhid, Artis Mesir Langsung Kena Adzab





Seorang artis merangkap aktivis feminis Mesir Aliaa Magda Elmahdy yang beberapa waktu lalu melecehkan Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam dengan mengalirkan darah menstruasi diatas bendera berlafadzkan Tauhid, kini dilaporkan pada Jum'at (5/9) bahwa dirinya mengalami musibah dan berada dalam kondisi mengenaskan.

Media-media telah mencatat reputasi buruk artis tersebut yang gemar berfoto telanjang untuk memprotes apa yang secara subyektif disebutnya sebagai "konservatisme hukum Syariah" di negara-negara Islam.

Kini kesombongan dirinya tidak dapat lagi diperlihatkan karena perbuatan biadabnya telah dibayar kontan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala di dunia. Alangkah ruginya jika dirinya belum sempat bertaubat. (sumber: Al-Hisbah.com)

Muslimedianews.com ~ Fanpage pendukung Front Pembela Islam (FPI) yang menggunakan nama "Dukungan untuk FPI "indonesia tanpa JIL" (Jaringan Iblis La'natullah)" sebarkan gambar-gambar palsu terkait seorang liberalis feminis Mesir bernama Aliaa Magda Elmahdy. (6/9/2014)

Aliaa Magda Elmahdy adalah seorang aktifis internet Mesir yang menjadi terkenal karena mempublikasikan foto-foto telanjang sebagai aksi protes dilaman blogspotnya. Wanita kelahiran 16 November 1991 itu menggambarkan dirinya sebagai seorang wanita "sekuler, liberal, feminis, vegetarian dan induavialis Mesir". Ia diidentifikasi sebagai wanita Atheis.

Pada Agustus 2014, Elmahdy merilis foto menstruasinya pada bendera ISIS (Islamic State of Iraq and Sham) dengan hanya mengenakan sepatu, sementara seorang wanita lainnya buang air besar diatas bendera tersebut.

Aksi protes terhadap ISIS melecehkan Islam
Aksi Elmahdy (semoga Allah memberikan hidayah kepadanya) yang memiliki akun twitter https://twitter.com/aliaaelmahdybersama temannya tersebut merupakan pelecehan terhadap attribut keislaman. Kebencian terhadap kebiadaban ISIS melampaoi batas hingga menghina attribut keislaman berupa kalimat syahadatain "Laa Ilaaha Illallah" dan "Muhammad Rasulullah" yang sakral bagi umat Islam.

Sejumlah media online di Indonesia dan luar negeri turut memberitakan aksi pelecehan terhadap Islam yang dilakukan oleh kedua wanita tersebut, seperti Tribun News, Spirit Riau, Times of Israel, dan sebagainya.

Berita seputar Elmahdy juga disisipi hal-hal yang tidak benar. Elmahdy dikabarkan tewas mengenaskan, langsung "adzab oleh Allah", akibat melecehkan kalimat tauhid. Kabar palsu itu disebarkan di fanpage suporter FPI dan sejumlah laman lainnya dengan menampilkan foto pelecehan yang dilakukan Elmahdy dan foto-foto wanita yang tewas mengenaskan. (6/9/2014)

Sisipan hoax di fanpage suporter FPI
Penelusuran terhadap foto wanita yang tewas mengenaskan itu ternyata bukan foto Elmahdy. Tetapi foto korban kecelakaan mobil BMW yang terjadi Brazil. Wanita yang menjadi korban kecelakaan hebat itu bernama Kenath Martinez Cabriales.

Foto-foto itu pernah di post di beberapa laman tahun 2008 lalu, diantara http://www.documentingreality.com/fo...ccident-8508/, http://www.charonboat.com/item/214/page22.htm, dan sebagainya.


Kunjungi www.facebook.com/muslimedianews Sumber MMN: http://www.muslimedianews.com/2014/0...#ixzz3ChWcYfhg