Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dordaredorrAvatar border
TS
dordaredorr
Semena menanya ardhi bakrie gan
Gan , baca gan, kerja di media emang kadang beratdan ikut maunya atasan, tapi ini wartawan seniornya milih mundur ketimbang melakukan hal salah

pemicunya iklan jokowi masuk di portalnya viva. dan si qnaknyq bakrie ga suka nih beritanya...







Solopos.com, JAKARTA — Sejumlah wartawan
Viva.co.id—media massa milik keluarga
Bakrie—dilanda gonjang-ganjing menyusul
kemarahan Chief Executive Officer (CEO)
atau Presiden Direktur TV One dan Viva.co.id
Anindra Ardiansyah Bakrie yang biasa
dipanggil Ardi Bakrie atas iklan Joko Widodo
alias Jokowi di media massa itu.
Putra mahkota Aburizal Bakrie yang juga
suami Nia Rahmadhani itu, Kamis (3/4/2014)
malam, dikabarkan murka gara-gara portal
Viva.co.id memuat iklan PDI Perjuangan dan
Jokowi. Dia berkirim email kepada
manajemen Viva News itu demi
menyampaikan perintah mengganti iklan itu
dengan iklan Golkar.
Ardie menantang pengelola media massanya
itu mundur jika tak mau menerima perintah
ini. Menanggapi tantangan itu, para
wartawan senior Indonesia seperti Uni Lubis
(pemimpin redaksi), Nezar Patria (wakil
pemimpin redaksi), beserta sejumlah
redaktur memilih mundur.
Mau tahu pemicunya? Ini dia surat Ardie
Bakrie yang membuat wartawan Viva.co.id
mundur sebagaimana dikutip
Regionaltimur.bisnis.com dari Kompasiana.
From: Ardiansyah Bakrie
[mailto: ardiansyah.bakrie@gmail.com ]
Sent: Thursday, April 03, 2014 11:07 PM
To: Uni Lubis; sate_jono@yahoo.com ;
sate.jono@viva.co.id ; Guni Mrktng T; Triharry Oetji;
santana@bakrieglobal.com ; julian.gafar@viva.co.id
Subject: Redaksional Policy dan Political Advertising
Para Direksi, khususnya Pemred,
Saya yakin banget di tmpat kita telah
disusupi orang yang hatinya tidak satu arah
dengan perusahaan yang pernah saya
sampaikan.
Kalau keyakinan saya salah mengenai
penyusupan, tandanya pada bodoh saja
semua yang kerja disitu kalau tidak melihat
kesalahan ini.
Baru saja saya lihat, mungkin selama satu
jam, di tempat paling sakral kita, yaitu di
bagian foto yang selalu berganti-ganti, ada
gambar Jokowi coblos no. 4.
Persis sekali seperti iklannya yang ditaruh di
sebelah kanan yang memang bagian
advertising. Ide siapa sih ?? Bodoh sekali!!!
Pura-pura ngga ngerti, sengaja, apa emang
dibayar sm partai lain untuk melakukan itu
di tempat yang paling sakral itu??
Kalau mengenai iklan PDIP yang ada di
sebelah kanan itu, saya bisa sedikit mengerti
karena maksudnya berjualan di tmpat
jualan, bukan di bagian redaksional.
Walaupun saya juga tidak suka dan tolong
utk diganti sekarang. Materi akan saya
attachkan pada email ini dan berikutnya
untuk dipasangkan berganti gantian disitu.
Thx.
Apabila ada yang tidak suka akan kebijakan
saya ini, silahkan ajukan surat resignation
sebelum ayam berkokok besok pagi. Lebih
cepat lebih bagus. Saya benci orang2
munafik atau pun orang bodoh yang tidak
loyal.
PS:
Saya emailkan dgn gmail krna bisa di attach
file lebih besar, bukan karena saya takut.
Kalau hubungannya mengenai orang tua
yang di dzolimi, ngga ada takutnya saya.
semua halal!!!
Rgds,
AAB
2 Attachments



monggo comment bijaknya di tunggu,maaf cuma pake hp
0
2.2K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan