Kisah film ini bermula saat Bob Lee Swagger (Mark Wahlberg) salah seorang mantan penembak jitu Amerika Serikat, menerima tawan 'agen' khusus untuk mengamankan presiden dari penembak jitu. Namun ternyata Ia dijebak sebagai 'sang penembak jitu'.

Dalam pelariannya sebagai buronan, dia bertemu seorang agen FBI, Nick Memphis (Michael Pena) yang melihat keganjilan dalam kasus ini.Akhirnya mereka bersama-sama mereka membongkar kedok si penjahat. Dan terarah pada Senator Amerika, Meachum dan Kolonel Johnson (Danny Glover) yang tak lain think thank Perusahaan Migas yang dicoba ditutupi praktek kotornya di Afrika (Ethiopia) dan ternyata sempat (tanpa sepengetahuan) dilindungi oleh Bob Lee Swagger.

Film yang dibintangi Matt Damon ini bercerita tentang Steve Butler, seorang konsultan perusahaan energi. Bersama dengan rekannya Sue Thomason (Frances Mc-Dormand), dia ditugaskan oleh perusahaan mereka, Global, untuk melakukan perjalanan ke pedesaan McKinly, Pennsylvania.

Namun muncul tantangan dari Frank Yates, guru IPA SMA (diperankan oleh Hal Holbrook),yang ternyata alumni MIT, yang membongkar agenda perusahaan Global untuk meraih keuntungan mereka sendiri tanpa memikirkan masyarakat dan masalah lingkungan.

Film ini memberikan info pada kita, betapa merasa berkuasanya sebuah perusahaan untuk mendapatkan keuntungan... dan lagi2, DUIT sangat berperan didalamnya -fragmen LSM Athena yang ternyata bentukan Perusahaan Global sendiri-

Film ini dianggap sebagai “The Most Expensive Piece of Anti-American Propaganda Ever Made”. Film ini mencoba menggambarkan secara utuh, bahwa Kapitalisme sebagai sub-sistem yang paling menonjol dalam kapitalisme, adalah sebuah sistem yang bertahan dengan darah orang lain. Dan mencoba mengambil sudut pandang dari kenyataan yang sebenarnya, bukan dari sudut pandang yang selama ini memang dikuasai oleh AS dan sekutunya.

Bahkan James Camerooon, sang sutradara dengan jelas menyampaikan bahwa film ini memiliki keterkaitan dalam program ‘War on Terror’ dan perang Irak dan Afghanistan dalam salah satu wawancaranya:


Kalo kita rangkum alur filmnya gini Gan/wati:
1. Ada planet kaya tambang Unobtanium bernama Planet Pandora


2. Namun untuk mengeksploitasi unobtanium ini, perusahaan AS ini harus pertama-tama harus berurusan penduduk lokal yang tinggal di tempat itu.
Seperti Perkataan Selfridge (Bos perusahaan gila duit) kepada Dr. Augustine (peneliti yang dimanfaatin):


3. Karena cara pertama tidak mampu, maka mereka mengirimkan pasukan infiltrasi dan intelijen untuk mengetahui bagaimana potensi, kekuatan, kelemahan, dan bagian-bagian penting pada penduduk lokal yang seterusnya akan dianalisis, siap-siap jikalau penduduk lokal tidak mau kerjasama.
Col. Quaritch (kayak Bush dan Obama, sama-sama gila perang) kepada Jake Sully (ceritanya dia jadi hero):


4. Karena penduduk lokal nggak mau menyerah dan tertipu oleh penjajahan politik dan budaya, maka akan dibuat opini negatif dan buruk serta mengerikan tentang bangsa lokal tersebut, lalu segera diturunkan serigala-serigala militer yang siap menghancurkan apapun yang seolah-olah untuk kepentingan yang lebih luas, seolah-olah militer itu adalah bagian yang baik dan sedang memerangi kejahatan, tapi sebenarnya untuk mendapatkan yang diinginkan oleh pemilik modal ‘corporatocracy’ tersebut.
Jake Sully (mengomentari tindakan invasi militer):


Ngeri kan Gan...jangan2 di Indoxxxxx sekarang masuk salah satu tahap