2002 pertama kali pas masih SD, seru pas nobar final, sebelumnya ada turnamen Tekken PS2 dulu.. good time...:(
Chapter 166 Troy muncul dengan percaya diri, di tengah medan pertarungan yang dibuat sendiri olehnya. Anggota skuad 9 yang lain masih bertarung melawan dengan monster Beaters dibantu oleh pasukan Unit-1 saling bahu membahu melewati malam yang panjang ini. Serangan awal sebagai tanda tantangan telah
baru coba nulis di platform yg bisa nyawer penulisnya, klo di sini nulisnya agak liar tema berserker..:ngakaks
Chapter 165 Malam datang, angin sejuk berhembus melalui orang-orang yang masih sibuk dengan urusannya masing-masing. Lampu berwarna kekuningan membuat hawa menjadi lebih hangat. Laporan dari skuad 8 membuat semua skuad bersiap diri, selain melawan monster yang kian hari makin tidak terkendali, kini
Chapter 164 Djohan melesat secepat kilat untuk sampai ke sebuah tempat yang tadi mengeluarkan energi yang sangat besar. Namun langkahnya terhenti setelah seseorang yang mencapai kecepatannya menghalangi jalannya. Sosoknya tidak asing karena orang itu adalah Sterling yang kebetulan sedang berada di
Chapter 163 Keadaan tempat yang dpilih sudah sangat sesuai, terbengkalai dan sepi. Tidak akan menimbulkan keributan apapun kecuali ada seseorang yang secara tidak sengaja berada di sekitar kuburan gerbong kereta yang sudah tidak dipakai lagi. Pedang cahaya melawan pedang laser berteknologi tinggi,
bukan harus, cuman udah melekat aja sih gan.meskipun di zaman sekarang holishit suka seenak jidat masukin ini itu bulshit dll, tapi buat ane sih harusnya James Bond kulit putih dari England atau British lah, Henry Cavil oke cuman brand dia Superman banget..:ngakaks
Chapter 162 Suara papan ketik yang ditekan dengan sangat cepat terdengar keras hingga memenuhi seluruh ruangan kosong yang hanya diisi oleh seorang diri. Seorang professor yang mengklaim dirinya nomor satu di perusahaan ini tiada hentinya terus melakukan penyempurnaan pada baju tempur model baru ya
gimana ini Indos*iar udah pecat si belek tar si Irfan Ventura ngumumin lagi di TV, "karena kasusnya berakhir damai, maka dengan ini....," ga bisa lanjutin karna terlalu kring! :lehuga