Jumlah pengusaha di Indonesia itu cuma sekitar 2% Singapura hampir 9% dr jumlah penduduk. Sementara tax ratio Singapura saja masih belasan persen doank, ga sampai 20%. Artinya perlu mencetak minimal 4x lipat pengusaha dibanding sekarang. Di tengah peraturan perpajakan sekarang yang ga mendukung
verrciousm067 potrek Pengusaha kelas atas + perusahaan besar dipajaki lebih banyak = harga barang produksi mereka ya dinaikkan. Kena lagi ke masyarakat umum
ridonculous Ya itu udah dijelasin di atas. Biaya CCA itu gede. Bercanda kali, pake PLTU batubara biar listrik murah, tapi dipasangin CCS yang mahal. Ga harus 100% renewables, tapi no PLTU batubara.
kazuraba Makanya ogah pilih orang yg mau naikin pajak. Kelas menengah pajaknya sudah gede. Perusahaan dipajaki segitu, mending pindah ke Singapore
Tax ratio 23% tanpa menaikkan pajak itu hampir mustahil. Tax ratio itu mengikuti tarif pajak. Pajak Perusahaan cuma 22%. PPh OP yang kena tarif 25% tidak banyak. Gaji kotor sebulan harus 20 juta. Singapore yang sudah "matang" sistem perpajakannya saja cuma belasan persen, tidak sampai 2...
verrciousm067 Ya pokoknya angka anggaran di website DPR-nya segitu. Kalau tidak dikerjakan Pemda, atau pemda duitnya kurang, kok Pempus ga take over? Kalo jalan rusak di Lampung cepet bener dikerjain.
Mas.Brayy chibiyabi dwiatmaja Lihat saja budget perbaikan sekolah di Indonesia yg "cuma" 2,2 triliun di 2023. Lalu bandingkan dengan budget kereta cepat yang tembus 100 triliun. Emang ada yg sekolah naik kereta cepat? :wakaka
verrciousm067 Mas.Brayy chibiyabi Memangnya bonus demografi bisa dimanfaatkan semua gara2 infrastruktur? Coba aja karyawan lulusan SD ente kasih laptop + internet, suruh coding, apa bisa? Laptop itu infrastruktur. Jaringan internet juga infrastruktur. Kalo orangnya bloon2, gimana bisa itu bonu
dwiatmaja Makanya sistem demokrasi begini bisa berbahaya di masa depan. Stupid people vote for stupid leader. Kalo mau contohnya lihat saja film "Idiocracy"
verrciousm067 Mas.Brayy Masalahnya Indonesia itu paling ngaco soal proyeksi. Proyeksi konsumsi listrik -> oversupply Proyeksi kurs APBN ga sesuai. Bonus demografi yakin bisa dimanfaatkan? Ga bakal jadi beban demografi? ibarat org gaji 15 juta, nyicil rumah yg 200 juta. nyicil mobil yg 200 juta...
Reikouki Bukannya alasannya ini: "Anak muda lebih cenderung melihat program-program dari setiap capres yang sangat menguntungkan di masa depan" Nah yang dipertanyakan, program Pragib apa yang sangat mengutungkan di masa depan?
ykc30 Anaknya kenyang, tapi keperluan sekolahnya malah blangsak, sekolahnya bobrok. Kalo sakit, anaknya ga bisa ke puskesmas. Ya menyelesaikan masalah dengan masalah lainnya.
Penerimaan Negara yang dimaksud TKN -> Mana lagi nih yg bisa diutangin Bagusnya dijabarkan dulu budgetnya, jd bisa kelihatan realistis / ga. Sama proyeksi penambahan utang, atau mau menaikkan tarif pajak
bebekberbulu Lah kalo ga ada duitnya jangan bikin anak dulu. Otak tuh dipake, jangan mokondo. Nyusahin orang kalo lahiran kaga ada duitnya. Jangan2 ente yg suka crot sembarangan kaga ada duitnya ya.. :ngakaks
bebekberbulu Bikin kota baru donk, kan mereka kaya. Ada periode USA ga punya hutang sama sekali di 1835-1836. Apa Indonesia negara kaya sekarang?
ykc30 bebekberbulu Bener, baca sejarah Washington. Pas Washington DC dibangun era 1800-an, USA itu sedang kaya banget. Sampai di tahun 1867 bisa beli tanah Alaska dari Rusia buat dijadiin state baru mereka. Nah kalo Indonesia, utangnya banyak, malah gegayaan bikin Ibukota baru.
Mengikuti bunga denda pajak sebelum UU Cipta Kerja. tarif sanksi pajak sesuai UU KUP adalah single tarif, yakni 2% per bulan untuk sanksi keterlambatan atau kurang bayar pajak.