Bikin kegiatan sambil diliput sendiri, muat di media massa dengan bangga, diulas dan dipuji puji sendiri, puas sendiri, ketawa ketawa sendiri.
Sudahlah... pindah usaha saja ke jawa tengah jawa timur, atau daerah lain, untuk jabodetabe itu sudah parah ormas2nya. Capek ngurusin pengangguran tukang palak
Masih bisa bayar gaji saja sudah bagus, karena produksi menurun keuntungan anjlok. Usul yang baik bila THR sebaiknya ditunda saja maksimal sampai akhir tahun. Jangan disamakan dengàn THR ASN dan PNS, buat mereka dananya sudah ada tinggal comot, kalau dana habis tinggal bikin utang lagi.
Sebenci bencinya sama FPI tetap saja nggak niatan mau bubarin. Sebaiknya disadari saja bahwa FPI itu memang sengaja dibiarkan tetap ada, sudah berapa presiden ganti, tapi FPI tetap saja eksis, tuh orang2 yang dulu bikin FPI sampai sekarang masih ikutan ada di pemerintahan, itu memang sengaja untu...
KPK anteng2 Saja kok. Daripada ribut2 polemik terus, bosen dengernya. Maunya KPK tampil ambil alih kalau ada kecurigaan, nggak ada suaranya.
Utang negara itu hasil kuwalat karena janji kampanye pilpres tidak akan menambah hutang baru lagi, hasil ingkar janji dari segelintir orang tapi ditanggung oleh rakyat turun temurun, bahkan sampai 50 tahun.
Pembunuhan sadis begini pelakunya digantung atau dipancung saja, nyawa dibayar nyawa. Orang jahat sudah nggak pikir2 untuk bunuh orang karena hukumannya kurang berat. Masuk penjara dan masih dikasih makan, masih ada kesempatan untuk bebas.
Gemar sekali mencari pembanding negara lain, kalau ada suatu problem pasti bilang kalau di negara lain...
Kemarin ngotot hari ini ngaku... Ya sudah bikin statement mau diapakan itu yang sudah bayar lebih. Mau dikembalikan, dibuat saldo buat tagihan bulan depan atau bagaimana?