Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

CupeakeAvatar border
TS
Cupeake
ODGJ Gorok Leher Nenek di Lampung Tengah karena Kasihan Melihatnya Sakit-sakitan

Polisi Sebut Alasan ODGJ Gorok Leher Nenek di Lampung Tengah karena Kasihan Melihatnya Sakit-sakitan





Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah saat menjelaskan modus seorang ODGJ membunuh nenek 77 tahun di Kecamatan Kalirejo, Senin (20/5/2024)


TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG TENGAH - Polisi ungkap alasan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) tersangka pembunuhan nenek 77 tahun di Kecamatan KalirejoLampung Tengah.  

Kapores Lampung Tengah, AKBP Andik Purnomo Sigit mengatakan, dari hasil pemeriksaan tersangka Suwarjo (34) sengaja menggorok leher Ngadinem (77) karena kasihan.
Andik mengatakan, tersangka mengaku membunuh Ngadinem adalah caranya untuk membuatnya terlepas dari penderitaan.

"Saat ditanya penyidik modusnya apa, dia (tersangka) menjawab karena kasihan, korban sudah sakit-sakitan dan sudah tua," katanya, Senin (20/5/2024).
Sementara Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia mengatakan, sebelum meninggal, korban diketahui tengah menderita stroke.
Ngadinem ditemukan tewas dengan luka sayatan pada leher sepanjang 20 cm dengan lebar 5 cm.

Saat ini, Yudhi dan jajaran Reskrim sedang melakukan observasi lanjutan dalam kasud tersebut.
"Tersangka mengakui perbuatannya, dan mengakui golok tersebut adalah miliknya," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, seorang nenek berusia 77 tahun bernama Ngadinem tewas dengan luka sayatan pada lehernya, Minggu (19/5/2024).
Jasad Ngadinem ditemukan tewas terkapar di atas ranjangnya yang beralamat di Dusun IV, Kampung Sribasuki, Kecamatan KalirejoLampung Tengah.
Umar selaku Kepala Kampung Sri Basuki mengatakan, jasad korban ditemukan tewas pukul 10.00 WIB saat seorang warga bernama Waginem (55) berkunjung ke rumahnya.
"Korban diduga tewas karena dibunuh Suwarjo (34), salah satu warganya yang mengalami gangguan jiwa (ODGJ) yang sedang mengamuk," kata Umar.
Menurutnya, saat Polsek Kalirejo datang dan mengamankan Suwarjo.
Umar pun menyaksikan, ketika Suwarjo diamankan tak jauh dari TKP, pada pakaiannya ada bercak darah.
Diapun mengenali barang bukti sebilah golok yang ditemukan di bawah ranjang korban adalah milik ODGJ tersebut.
Umar pun mengaku, gangguan jiwa yang diderita Suwarjo membuatnya kerap melakukan tindakan yang membahayakan masyarakat sekitar.
"Dua tahun lalu dia (pelaku) sempat direhabilitasi RSJ Kalimantan, tapi dikembalikan ke Lampung melalui Dinas Sosial, mereka kewalahan, Suwarjo sering mengamuk," ujarnya.
"Saat ini jenazah Ngadinem dibawa petugas medis yang datang bersama jajaran Polsek Kalirejo," tutupnya. 
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Fajar Ihwani Sidiq)





Sumber

0
323
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan